Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) merupakan salah satu identitas penting bagi setiap mahasiswa di perguruan tinggi. KTM bukan hanya sekedar kartu, tetapi juga merupakan simbol keanggotaan dalam komunitas akademik.
KTM juga memberikan berbagai manfaat selama perjalanan studi, mulai dari akses ke perpustakaan, kelas, hingga mendapatkan potongan harga di sejumlah tempat.
Dan untuk mendapatkan KTM ada beberapa proses tertentu yang harus diikuti oleh mahasiswa baru. Dalam artikel ini, kita akan membahas pentingnya KTM dalam dan panduan cara mendapatkannya.
Apa Itu Kartu Tanda Mahasiswa?
Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) adalah dokumen identifikasi resmi yang diberikan kepada mahasiswa oleh perguruan tinggi atau universitas tempat mereka terdaftar.
KTM biasanya berisi informasi pribadi mahasiswa seperti nama, nomor induk mahasiswa (NIM), program studi, tanggal lahir, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan status mahasiswa.
KTM juga sering dilengkapi dengan foto mahasiswa sebagai bentuk verifikasi visual, kamu bisa melihat salah satu contoh KTM pada gambar dibawah ini:
Sumber gambar: Institut PTIQ Jakarta
Pentingnya Kartu Tanda Mahasiswa
Berikut adalah beberapa kegunaan KTM yang perlu kamu ketahui:
A. Identifikasi Resmi
KTM merupakan bukti resmi bahwa seseorang adalah mahasiswa terdaftar di suatu perguruan tinggi atau universitas. Sehingga dapat membantu membantu dalam menghindari kesalahpahaman atau penyalahgunaan status mahasiswa.
B. Akses Fasilitas Kampus
KTM umumnya untuk memberikan akses mahasiswa ke berbagai fasilitas kampus seperti perpustakaan, laboratorium, ruang kuliah, pusat olahraga, dan fasilitas lainnya.
Karena fasilitas-fasilitas tersebut biasanya hanya dapat diakses oleh mahasiswa terdaftar, serta menghindari eksploitasi dari orang luar. Hal ini juga memudahkan mahasiswa untuk berpartisipasi penuh dalam kegiatan akademik dan non-akademik di kampus.
C. Verifikasi Identitas
KTM digunakan untuk memverifikasi identitas mahasiswa dalam situasi seperti ujian, pendaftaran mata kuliah, dan kegiatan administratif lainnya. Hal ini membantu mencegah penyalahgunaan dan memastikan keamanan proses akademik.
D. Manfaat dan Diskon
Banyak tempat seperti bioskop, restoran, toko, dan layanan lainnya memberikan diskon atau manfaat khusus kepada mahasiswa (pelajar). Dimana biasanya harus menunjukkan KTM sebagai syarat.
E. Pengenalan Identitas Kampus
KTM seringkali mencantumkan logo atau simbol perguruan tinggi yang membantu mengidentifikasi seorang anggota kampus, sehingga dapat digunakan sebagai identifikasi dengan institusi.
F. Pendaftaran Kegiatan dan Organisasi
Banyak kegiatan ekstrakurikuler atau organisasi mahasiswa mensyaratkan pemegang KTM sebagai syarat pendaftaran.
KTM menjadi bukti bahwa seseorang memiliki hak untuk mengambil bagian dalam berbagai kegiatan sosial, akademik, atau kepemimpinan di dalam kampus.
Baca juga: Struktur dan Fungsi Badan Eksekutif Mahasiswa Dalam Organisasi Kampus
G. Akses Keuntungan dan Layanan
Di beberapa kampus, KTM dapat memberikan akses ke layanan-layanan khusus, seperti konseling akademik, bimbingan karier, atau layanan kesehatan kampus.
Hal ini membantu memberikan dukungan tambahan bagi perkembangan pribadi dan akademik mahasiswa.
H. Dokumentasi Karier Akademik
KTM sering mencantumkan informasi penting tentang mahasiswa seperti nama, nomor induk, dan jurusan. Ini juga dapat mencatat detail akademik seperti tanggal mulai kuliah dan perkembangan studi.
Seiring berjalannya waktu, KTM juga dapat menjadi dokumentasi visual tentang perjalanan akademik seorang mahasiswa.
Cara Mendapatkan Kartu Tanda Mahasiswa
Untuk mendapatkan kartu mahasiswa, berikut langkah umum yang perlu dilakukan:
1. Pendaftaran dan Penerimaan
Pertama, kamu harus mendaftar dan diterima di perguruan tinggi atau universitas yang dituju. Biasanya, setelah proses penerimaan, kamu akan mendapatkan Nomor Induk Mahasiswa (NIM) atau identifikasi serupa.
Baca juga: Persiapan Menghadapi Penerimaan Mahasiswa Baru: Tips dan Strategi
2. Pengisian Formulir
Setelah diterima, kamu mungkin akan diminta untuk mengisi formulir permohonan KTM. Formulir ini bisa mencakup informasi pribadi seperti nama lengkap, tanggal lahir, alamat, dan lain-lain.
3. Foto Identifikasi
Kamu juga akan diminta untuk memberikan foto identifikasi diri yang akan digunakan dalam KTM. Pastikan foto sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh perguruan tinggi.
4. Verifikasi Data
Beberapa perguruan tinggi mungkin memerlukan kamu untuk memverifikasi data yang diberikan sebelumnya. Ini bisa melibatkan pengajuan dokumen pendukung seperti akta kelahiran atau identifikasi lainnya.
5. Proses Pencetakan
Setelah semua persyaratan terpenuhi, perguruan tinggi akan memproses pembuatan KTM kamu, termasuk mencetak kartu dengan informasi pribadi kamu.
6. Penyerahan KTM
Setelah KTM selesai dicetak, kamu akan diberikan kartu secara fisik, KTM bisa langsung digunakan sebagai bukti identitas dan akses ke berbagai fasilitas kampus.
7. Periksa Informasi
Pastikan untuk memeriksa informasi yang tercetak di KTM dengan teliti, termasuk nama, NIM, dan informasi lainnya. Jika ada kesalahan, segera hubungi bagian administrasi kampus.
Sudah Memiliki Kartu Tanda Mahasiswa?
Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) bukan hanya kartu biasa bagi mahasiswa di Indonesia. KTM mengandung identitas, akses, dan manfaat penting dalam menjalani kehidupan perkuliahan.
Bahkan sekarang ini kartu tanda mahasiswa juga dapat dijadikan e-money yang dapat memudahkan mahasiswa dalam menggunakan transportasi umum dan pembayaran lainnya secara digital. Dengan memiliki KTM, mahasiswa dapat memanfaatkan dunia akademik dan sosial kampus dengan lebih baik.
Selain KTM, kamu juga perlu memiliki kartu ISIC (International Student Identity Card). ISIC memberi kamu kesempatan untuk mengidentifikasi diri kamu sebagai pelajar secara global. Kamu juga bisa mendapatkan akses ke lebih dari 40.000 diskon, layanan, dan manfaat khusus untuk pelajar di lebih dari 150.000 lokasi di 133 negara.
Mulai dari tawaran menarik untuk travel dan transportasi, hingga pilihan hiburan dengan harga yang lebih murah. Serta membantu kamu mendapatkan lebih banyak pengalaman dengan harga yang lebih bersahabat.
Tunggu apa lagi? dapatkan kartu ISIC sekarang atau hubungi kontak ISIC untuk berdiskusi dengan salah satu tim ISIC terlebih dahulu.
FAQ
Apa itu Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)?
Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) adalah dokumen identifikasi resmi yang diberikan kepada mahasiswa oleh perguruan tinggi atau universitas tempat mereka terdaftar. KTM berisi informasi pribadi mahasiswa serta rincian terkait status dan program studi.
Apa saja informasi yang biasanya terdapat dalam KTM?
KTM umumnya mencantumkan nama lengkap, foto, nomor induk mahasiswa (NIM), program studi, tanggal lahir, tanda tangan, serta logo atau simbol perguruan tinggi.
Apa fungsi utama dari KTM?
KTM memiliki beberapa fungsi penting, termasuk sebagai bukti identitas mahasiswa, akses ke fasilitas kampus, alat verifikasi saat ujian, pengenalan sebagai anggota komunitas kampus, dan penerimaan manfaat serta diskon di berbagai tempat.
Bagaimana cara mendapatkan KTM?
Biasanya, mahasiswa yang baru terdaftar akan diminta untuk mengajukan permohonan KTM ke bagian administrasi universitas atau perguruan tinggi. Prosesnya bervariasi antara institusi, tetapi umumnya melibatkan pengisian formulir dan pemberian foto serta informasi yang diperlukan.
Apa yang harus dilakukan jika KTM hilang atau rusak?
Jika KTM hilang atau rusak, segera hubungi bagian administrasi kampus untuk melaporkan situasinya. Biasanya, ada prosedur tertentu yang harus diikuti untuk mendapatkan KTM pengganti.
Selain KTM, kartu apa yang perlu dimiliki oleh seorang mahasiswa atau pelajar?
Kartu ISIC yang memberi kamu kesempatan untuk mengidentifikasi diri kamu sebagai pelajar secara global dan bisa mendapatkan keuntungan menarik lainnya.